Jalan jalan cuan bersama Dahlan Iskan

Pemerintah Peduli Masyarakat, Perumdan Mojopahit Mojokerto Laksanakan Bedah Rumah

Pemerintah Peduli Masyarakat, Perumdan Mojopahit Mojokerto Laksanakan Bedah Rumah

Bupati-Wakil Bupati Mojokerto serta Dirut Perumdam Mojopahit melakukan peletakan batu pertama program bedah rumah di Kabupaten Mojokerto-Foto : Kominfo Pemkab Mojokerto-

BACA JUGA:Solusi Permanen Kekeringan Mojokerto Buntu, Rencana Proyek Pipanisasi Gagal Terealisasi

BACA JUGA:Temu Tani Hutan Mojokerto, Petani Tuntut Kepastian Hukum atas Hak Pengelolaan Hutan

Sementara itu, Bupati Mojokerto Muhammad Al Barra menyampaikan, kegiatan bedah rumah merupakan bagian dari program unggulan Pemerintah Kabupaten Mojokerto dalam rangka menekan angka rumah tidak layak huni di wilayahnya.


Bupati Mojokerto Muhammad Al Barra memberikan sambutan-Foto : Kominfo Pemkab Mojokerto-

“Rehabilitasi rumah tidak layak huni adalah bagian dari program unggulan Pemerintah Kabupaten Mojokerto untuk lima tahun ke depan. Di Kabupaten Mojokerto masih terdapat rumah-rumah yang tidak layak huni, dan itu akan menjadi program kita selama lima tahun ke depan agar jumlahnya dapat diminimalisir,” tutur Bupati Al Barra.

Lebih lanjut, Bupati menjelaskan, pada tahun 2025, Pemerintah Kabupaten Mojokerto telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp17,7 miliar yang bersumber dari APBD, DAK, bantuan provinsi, BAZNAS, APBN, KODIM/KORAMIL, Gerakan Pramuka, dan CSR perusahaan untuk membantu sebanyak 582 masyarakat berpenghasilan rendah.

“Jadi totalnya, selama tahun 2025 ini, kurang lebih ada 800 rumah yang akan kita lakukan bedah rumah maupun renovasi,” jelasnya.

BACA JUGA:Difabis Coffee, Bukan Warung Kopi Biasa, Dikelola Siswa Difabel

BACA JUGA:Segera Tayang di Bioskop, Film Horor “Jembatan Shiratal Mustaqim” Bawa Refleksi Konsekuensi Dosa Korupsi

Bupati memberikan apresiasi kepada Perumdam Mojopahit Mojokerto dan PT Mahardika yang telah berkontribusi nyata melalui program sosial tersebut.

“Saya ucapkan selamat kepada para penerima rumah, yang mana sumber dananya berasal dari Perumdam Mojopahit Mojokerto dan bekerja sama dengan PT Mahardika Berkah Niaga. Semoga ini dapat menjadi contoh bagi perusahaan-perusahaan lain yang bisa memberikan kontribusi dalam membangun Kabupaten Mojokerto dan menyalurkan dana sosialnya untuk kepentingan masyarakat,” ucapnya.


Salah satu warga menerima bantuan program bedah rumah di Kabupaten Mojokerto-Foto : Kominfo Pemkab Mojokerto-

Menurut Bupati, pembangunan rumah layak huni tidak hanya berdampak pada peningkatan taraf hidup masyarakat, tetapi juga berkontribusi dalam menurunkan angka stunting serta meningkatkan kualitas kesehatan keluarga.

“Menurut saya, rumah yang tidak layak huni ketika dibangun kembali akan menjadi sesuatu yang luar biasa bagi penerimanya. Hal ini sangat membantu kegiatan rumah tangga dan kehidupan sehari-hari mereka. Termasuk, rumah yang layak huni ini dapat meminimalisir angka stunting yang ada di Kabupaten Mojokerto,” tutupnya.

Sumber:

b