Mojokerto, Diswaymojokerto.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mojokerto mengadakan simulasi pemungutan suara. Simulasi dilakukan termasuk penghitungan suara serta penggunaan Sirekap untuk Pilkada 2024, Senin, 18/11/24.
Simulasi tersebut dilakukan untuk mempersiapkan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Mojokerto serta Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur. Simulasi dilaksanakan di Arayana Hotel dan Resort, Trawas, Mojokerto.
Pada simulasi yang diikuti oleh 261 warga Trawas itu dibuat semirip mungkin dengan situasi pemungutan suara yang sebenarnya. Termasuk denah lokasi, posisi para petugas KPPS, para saksi, para pemantau dan petugas pengamanan.
KPU Kabupaten Mojokerto mengadakan simulasi pemungutan suara di Hotel Arayana, Trawas. Tampak pemilih saat berada di bilik suara-Fio Atmaja - Disway Mojokerto-
Ketua KPU Kabupaten Mojokerto, Afnan Hidayat, mengatakan, simulasi ini penting untuk memastikan kesiapan petugas dan mensosialisasikan tata cara pemungutan suara di TPS. ‘’Simulasi dibuat semirip mungkin, dari denah, pelaksanaan, surat suara dan penyediaan tinta,’’ katanya.
BACA JUGA:KPU Jatim Gelar Sosialisasi di Kota Mojokerto, Sasar Aktivis Perempuan dan Organisasi Wanita
Pada simulasi dilaksanakan mulai pukul 07.00 WIB itu juga dilakukan penghitungan suara sesuai surat suara yang digunakan dan dicoblos, sampai kemungkinan terjadinya kekurangan surat suara atau kekeliruan dalam mencoblos. ‘’Simulasi dilakukan mulai pendaftaran, pengambilan surat suara, mencoblos di TPS, sampai penghitungan, dan akan ada evaluasi nantinya,’’ terangnya.
Sementara itu, Divisi Teknis KPU Kabupaten Mojokerto, Rendy Oky Saputra, menambahkan, dalam simulasi surat suara Pilbup Mojokerto menggunakan nama-nama buah dan bunga sebagai pengganti paslon, sesuai format dari KPU RI. ‘’Jadi tidak menggunakan nama paslon. Kalau di Kabupaten Mojokerto paslon ada dua ditambah satu jadi tiga, sebaliknya juga di Pilgub Jatim paslon ada tiga ditambah satu jadi empat,’’ ujarnya.
Ada beberapa bilik suara yang disediakan KPU Kabupaten Mojokerto dalam simulasi pemungutan suara, termasuk bilik suara untuk disabilitas-Fio Atmaja - Disway Mojokerto-
Selain itu, KPU juga menyimulasikan proses bagi pemilih pindah (DPT, DPTb – DPT Tambahan, DPK) yang memenuhi kriteria khusus. Pemilih pindah ini dapat menggunakan hak pilih kurang dari dua jam sebelum pencoblosan berakhir.
‘’Kami juga memperhatikan kebutuhan pemilih disabilitas dengan menyediakan kursi roda di bilik suara khusus untuk disabilitas. Fasilitas ini kami sediakan untuk memudahkan pemilih disabilitas. Pemilih disabilitas menjadi prioritas KPU,’’ tandasnya.
BACA JUGA:Pilkada, Bawaslu dan Media Sinergi Awasi Pelaksanaan Pemilu
Selain simulasi pemungutan suara, dalam acara yang dihadiri oleh seluruh PPK, dan PPS se Kabupaten Mojokerto tersebut, pihak KPU Kabupaten Mojokerto juga melakukan simulasi keamanan bagi petugas linmas.
Selanjutnya para petugas PPK dan PPS akan menjalani bimbingan teknis lanjutan untuk mengahadapi tahapan pemungutan suara Pilkada 2024 dilaksanakan pada 27 November 2024 mendatang.