Masyarakat Makin Peduli Kesehatan, Lebih Memilih Galon Air yang Bebas BPA

Mojokerto, Diswaymojokerto.id – Isu tentang Bhispenol A atau BPA, --BPA adalah salah satu zat kimia yang terkandung dalam plastik dan perlu diwaspadai—semakin menjadi perhatian serius masyarakat luas. 

Isu tersebut membuat masyarakat peduli dengan kemasan air yang mereka konsumsi, termasuk air minum dari galon. Munculnya regulasi baru mengenai pelabelan bahaya BPA membuat masyarakat banyak yang beralih ke galon bebas BPA demi menjaga kesehatan. 

Seperti diketahui,  galon air minum biasanya terbuat dari plastik polikarbonat yang mengandung BPA, bahan kimia yang telah lama digunakan dalam industri pembuatan plastik. 

BPA dapat meresap ke dalam air terutama jika galon terpapar suhu tinggi atau mengalami goresan. Sehingga hal ini menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk hormonal, obesitas dan risiko kanker.

Galon yang bebas BPA umumnya terbuat dari bahan polyethylene terephthalate (PET) yang lebih aman digunakan karena tidak memiliki risiko meresap ke dalam air. 

Masyarakat lebih memilih galon yang bebas BPA-Foto : Salmaa-

Biasanya galon ini cenderung lebih ringan dan fleksibel dibandingkan dengan galon BPA yang biasa dirancang untuk penggunaan sekali pakai. 

Namun ada hal lain perlu diperhatikan yaitu para warga yang masih menggunakan air isi ulang yang dipengaruhi oleh beberapa faktor dari aspek lingkungan, ekonomi dan kenyamanan. 

Galon guna ulang dianggap lebih ramah lingkungan karena mengurangi penggunaan kemasan sekali pakai yang berkontribusi pada timbulan sampah plastik. 

Tanpa menggunakan galon gula ulang akan meningkatkan limbah plastik lebih banyak, karena secara tidak langsung, konsumen akan beralih ke kemasan sekali pakai. 

BACA JUGA:Ledakan Rumah Polisi di Mojokerto, Polisi Temukan Tabung Elpiji dan Perangkat Elektronik

BACA JUGA:Ledakan Rumah Polisi di Mojokerto Tewaskan Dua Orang, Tim Gegana Brimob dan Labfor Polda Jatim Olah TKP

Penggunaan galon guna ulang juga mendukung budaya reuse yang penting untuk mengurangi pencemaran plastik. 

“Saya sebenarnya cukup khawatir tentang galon yang mengandung BPA, karena sebelumnya tidak pernah terpikirkan hal itu, namun banyak berita dan informasi yang menginformasikan tentang bahaya BPA bagi kesehatan, terutama bagi anak – anak, sehingga saat ini memilih galon bebas BPA dan sudah banyak merek galon yang menawarkan tanpa BPA dan kualitas airnya terjamin” tutur salah satu pembeli galon bebas BPA, Iwan. 

Sumber: