speedcash banner
ACI OJOL BANNER

Bakpia Mojo, Kisah Perjuangan dan Keunikan Rasa Bakpia Asli Mojokerto

Bakpia Mojo,  Kisah Perjuangan dan Keunikan Rasa Bakpia Asli Mojokerto

Bakpia Mojo, bakpia asli Mojokerto-Foto : Mei-

“Untuk pembuatannya ini, dari bahan mentah yang beberapa memang didatangkan dari Jogja, kemudian isiannya hingga menjadi bakpia matang, itu kita semua yang proses. Dan prosesnya ini cukup lama, bisa semalaman dari merendam kacang hijaunya supaya lunak, hingga dicampur dan dihaluskan untuk isiannya, kemudian membuat kulitnya, itu mulai buatnya dari semalaman,'' jelas Nita.

Ciri khas utama Bakpia Mojo terletak pada teksturnya. Berbeda dengan bakpia kering yang umumnya memiliki kulit tebal dan isian tipis, bakpia basah ini menawarkan kulit tipis dengan isian melimpah.

Ada tiga varian rasa yang tersedia: kacang hijau, cokelat, dan keju. Pelanggan juga dapat memilih paket isian sesuai kebutuhan, mulai dari isi 6 dengan harga Rp9.000 hingga Rp13.000, isi 12 seharga Rp16.000 hingga Rp24.000, hingga paket isi 20 dengan harga Rp26.000 hingga Rp39.000.

BACA JUGA:13 Manfaat Rahasia Daun Sirih untuk Kesehatan hingga Kecantikan yang Perlu Anda Ketahui

BACA JUGA:Transisi Pembayaran Tunai ke Non Tunai, Menjadi Tantangan Pembayaran di Indonesia

Selain menjadi camilan lezat untuk dinikmati sehari-hari, Bakpia Mojo juga cocok dijadikan pilihan oleh-oleh dari Mojokerto.

Keunikan rasanya yang berbeda dari bakpia kering membuatnya menjadi buah tangan istimewa bagi keluarga atau kerabat.

Tak hanya itu, Bakpia Mojo juga dapat menjadi pelengkap dalam acara-acara spesial seperti arisan, pernikahan, hingga bingkisan untuk tamu.

Keunikan lain dari Bakpia Mojo adalah fleksibilitas dalam pemesanan. Karena produk tidak tersedia secara langsung dan menggunakan sistem Pre-order, maka pelanggan diharuskan memesan terlebih dahulu melalui WhatsApp.

“Saya buat sistem Pre-order ini, ya untuk memastikan bakpia yang dibuat ini selalu segar dan sesuai permintaan" jelas Nita.


Bakpia Mojo dalam kemasan isi 12-Foto : Mei-

Selain menjaga  kualitas produk,  sistem ini juga dapat mengurangi potensi kerugian akibat stok yang tidak terjual.

“Alhamdulillah selalu habis terus tiap ada pesanan, karena jika ada lebihan diluar pesanan hari itu, saya langsung mempromosikan lagi melalui WhatsApp,” imbuh Nita.

Selama tujuh tahun menjalankan bisnis ini, Nita telah menghadapi berbagai tantangan. Namun, ketekunan dan semangatnya untuk terus berkembang menjadikan Bakpia Mojo sebagai salah satu UMKM yang patut diapresiasi di Mojokerto.

Dengan inovasi, kualitas rasa, dan fleksibilitasnya, Bakpia Mojo berhasil membangun reputasi sebagai produk kuliner yang tidak hanya memanjakan lidah, tetapi juga menjadi bagian dari momen-momen spesial masyarakat Mojokerto.

Sumber:

b