Jembatan Pagerluyung Mojokerto Kembali Dibuka untuk Roda Dua Usai Ditutup

Jembatan Pagerluyung Mojokerto Kembali Dibuka untuk Roda Dua Usai Ditutup -Jembatan Pagerluyung kembali dibuka, khusus roda dua.-
Mojokerto, Diswaymojokerto.id - Setelah sempat ditutup sejak Desember 2024 akibat retakan pada konstruksi dan dua tiang yang miring, Jembatan Pagerluyung kini kembali dibuka khusus kendaraan roda dua pada Sabtu, 8 Maret 2025.
Jembatan yang menjadi penghubung Kota Mojokerto dan Kabupaten Mojokerto ini merupakan aset milik PG Gempolkrep dan berada di atas Sungai Brantas.
Sebelumnya, jembatan ini menjadi akses utama bagi warga Kecamatan Gedeg menuju Sooko, dan Kota Mojokerto serta sebaliknya.
Humas PG Gempolkrep, Taufan Pamungkas, menjelaskan, saat ini Jembatan Pagerluyung hanya diperbolehkan untuk kendaraan roda dua, sementara roda empat masih dilarang melintas karena belum ada perbaikan.
"Sampai hari ini belum ada perbaikan. Setelah koordinasi dengan konsultan proyek, roda dua boleh melintas, tapi roda empat belum diizinkan," ujarnya.
Perbaikan jembatan masih menunggu debit air Sungai Brantas turun. Rencananya, akan dipasang polar sambung di tiga titik untuk memperkuat tiang jembatan mengalami kerusakan.
"Nantinya juga akan didesain untuk mengarahkan sampah-sampah dari arah barat. Saat ini pengerjaan belum dimulai, masih menunggu debit air menurun," katanya.
Jembatan Pagerluyung kembali dibuka, khusus roda dua.-Foto : istimewa-
Taufan mengungkapkan, pembukaan jembatan ini dilakukan atas permintaan Satlantas Polres Mojokerto Kota guna mengurangi kepadatan lalu lintas di Jembatan Lespadangan.
"Kasat Lantas menanyakan apakah bisa dibuka untuk roda dua guna mengurai kemacetan. Setelah koordinasi dengan konsultan dan pelaksana proyek, disepakati sementara hanya roda dua yang boleh melintas," jelasnya.
Rencananya, perbaikan jembatan akan dimulai pada Mei 2025, tergantung kondisi air Sungai Brantas.
"Insya Allah perbaikan mulai Mei. Kami akan memberikan pemberitahuan jika diperlukan penutupan kembali atau tidak. Harapannya, jembatan bisa dibuka total saat musim giling," tandasnya.
BACA JUGA:Sistem Zonasi di Kota Mojokerto Diganti dengan Domisili pada Tahun Ajaran 2025/2026
BACA JUGA:Wali Kota Mojokerto Konsultasi Ranwal RPJMD Kota Mojokerto Bersama Akademisi
Sumber: