HUT ke 79 RI Tjiwi Kimia

Tanjakan Karina Sajen Dinilai Bahaya, Rencana Rute Bus Feader Trans Jatim Mojokerto - Batu Diusulkan Diubah

Tanjakan Karina Sajen Dinilai Bahaya, Rencana Rute Bus Feader Trans Jatim Mojokerto - Batu Diusulkan Diubah

Pemkab Mojokerto usulkan ada perubahan rute Bus Feader Trans Jatim rute Mojokerto - Batu. -DPRKP2 Mojokerto for Disway Mojokerto-

Rachmat menjelaskan bahwa perubahan ini diajukan untuk mengurangi risiko kecelakaan. Selain itu juga meningkatkan aksesibilitas serta pelayanan penumpang menuju kawasan wisata Pacet.

 

Dia menjelaskan, Dishub Jatim sebelumnya sudaj melakukan survei usulan rute Mojokerto - Batu. Survei tersebut menyebutkan rute dari  Terminal Kertajaya Kota Mojokerto, Simpang tiga Pacing Bangsal, Pasar Dlanggu, Simpang Tiga Gondang, Tanjakan Karina Sajen, Bundaran Pacet, hingga Cangar, Selecta, dan berakhir di Terminal Batu. 

 

"Dari survei tersebut, kami menganalisis potensi risiko terutama saat melintasi tanjakan Karina Desa Sajen, Pacet, yang memiliki tingkat kemiringan lumayan bahaya buat mobil angkutan umum,’’ tegasnya lagi.

 

DPRKP2 Mojokerto Usul Rute Dlanggu - Kutorejo - Pesanggrahan 

 

Lebih jauh Rachmat menyebutkan, rute usulan yang diajukan, dari pertigaan Pasar Dlanggu belok ke timur menuju Kutorejo menuju pertigaan Pesanggrahan. Setelah itu, berbelok ke arah Pandanarum, dan melanjutkan ke Bundaran Pacet. 

 

‘’Rute ini lebih efektif dalam melayani penumpang, terutama wisatawan luar kota menuju Pacet,’’ sahutnya.

 

Hal ini karena di rute tersebut terdapat lebih banyak permukiman, fasilitas perdagangan, akses pendidikan. ‘’Selain itu ada juga fasilitas kesehatan, dan fasilitas umum mudah dijangkau masyarakat,’’ ujarnya.

 

Pihaknya juga berencana mengusulkan penggunaan kendaraan pendukung yang akan menjemput penumpang dari shelter menuju obyek wisata. (*)

Sumber:

b