HUT ke 79 RI Tjiwi Kimia

Dorong Integrasi Transportasi Jawa Timur, Baketrans Kemenhub Gelar Sosialisasi Bersama dengan Komisi V DPR

Dorong Integrasi Transportasi Jawa Timur, Baketrans Kemenhub Gelar Sosialisasi Bersama dengan Komisi V DPR

Bus Trans Jatim yang memiliki lima koridor untuk melayani transportasi di Jawa Timur.-Humas Pemprov Jatim-

Mojokerto, Diswaymojpkerto.idPembangunan infrastruktur transportasi yang terintegrasi menjadi kunci utama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Sejalan dengan semangat tersebut, Badan Kebijakan Transportasi (Baketrans) Kementerian Perhubungan melalui Pusat Kebijakan Prasarana Transportasi dan Integrasi Moda, menggelar sosialisasi kebijakan bersama anggota Komisi V DPR RI pada Jumat, 4 Otober 2024.

Sosialisasi yang bertajuk "Kebijakan dan Strategi Pengembangan Integrasi Transportasi di Jawa Timur" bertujuan memberikan gambaran komprehensif mengenai kebijakan dan potensi transportasi di wilayah Mojokerto yang dapat mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat serta pertumbuhan ekonomi di sekitarnya.

Seiring dengan pesatnya pertumbuhan penduduk dan aktivitas ekonomi, kebutuhan akan sistem transportasi yang efisien dan terintegrasi di Jawa Timur semakin mendesak. Transportasi tidak hanya berfungsi sebagai sarana mobilitas, tetapi juga sebagai penggerak utama pembangunan dan pengembangan wilayah.

Analis Kebijakan Utama, Umar Aris menyampaikan bahwa pertumbuhan ekonomi kota Mojokerto tidak terlepas dari pertumbuhan wilayah di sekitarnya. Provinsi Jawa Timur mengalami pertumbuhan sebesar 4,95 persen pada tahun 2023 dan 5,34 persen pada tahun 2022. "Pertumbuhan tertinggi tahun 2023 untuk wilayah Kabupaten Mojokerto terjadi pada lapangan usaha transportasi dan pergudangan," ujar Umar.

Peningkatan kualitas infrastruktur transportasi merupakan prioritas utama dalam mendukung pertumbuhan wilayah ini.

“Dengan adanya rute bus Trans Jatim, mobilitas masyarakat dan distribusi barang menjadi lebih cepat dan efisien. Namun, diperlukan pengembangan lebih lanjut dari infrastruktur transportasi dan integrasi antar moda untuk menjamin konektivitas yang lebih baik,” tambahnya.

Sepakat dengan hal tersebut, Anggota Komisi V DPR RI, Sadarestuwati menggarisbawahi bahwa integrasi transportasi tidak hanya mempermudah mobilitas masyarakat, tetapi juga dapat meningkatkan efisiensi logistik dan membuka peluang investasi.

"Transportasi yang terintegrasi mendorong efisiensi dalam distribusi barang dan jasa, serta mempercepat akses ke wilayah-wilayah dengan potensi industri seperti kakao, tebu, dan tekstil, yang menjadi andalan Jombang, Madiun, Mojokerto, dan Nganjuk," jelasnya.

Ia menambahkan, pengembangan transportasi ini juga akan mendukung sektor pariwisata dan kuliner, yang selama ini menjadi daya tarik utama di beberapa daerah di Jawa Timur. Dengan adanya konektivitas yang lebih baik, kawasan-kawasan wisata akan lebih mudah diakses oleh wisatawan, baik dari dalam maupun luar negeri.

Di sisi lain, Penjabat (Pj) Wali Kota Mojokerto, Moh Ali Kuncoro, menyampaikan bahwa seluruh negara berkomitmen untuk mencapai Net Zero Emissions (NZE) pada tahun 2060. "Harus ada keseimbangan agar bumi tetap layak untuk peradaban, namun terdapat langkah-langkah yang perlu diambil," jelasnya.

Yaitu Sustainable Urban Mobility Plan (SUMP) meliputi pengurangan emisi karbon, transportasi publik yang efisien, integrasi transportasi multimoda, desain perkotaan berkelanjutan, peningkatan kualitas udara dan lingkungan serta inovasi teknologi.

“Kota Mojokerto memiliki rencana untuk mengembangkan moda transportasi massal berupa Bus Rapid Transit (BRT). Konsep BRT dipilih karena lebih realistis untuk diterapkan saat ini, mengingat skala proyek MRT (Mass Rapid Transit) dan LRT (Light Rail Transit) dianggap terlalu besar,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Pusat Kebijakan Prasarana Transportasi dan Integrasi Moda, Novyanto Widadi  menekankan pentingnya integrasi transportasi wilayah perkotaan atau kabupaten dengan tranportasi massal sehingga dapat membentuk jaringan sistem transportasi yang efisien dan mudah diakses. 

Sumber:

b