Sosialisasi 4 Pilar MPR RI, Sadarestuwati Tekankan Jaga Kerukunan dan Kemandirian Perempuan

Sosialisasi 4 Pilar MPR RI, Sadarestuwati Tekankan Jaga Kerukunan dan Kemandirian Perempuan

Anggota MPR RI, Sadarestuwati memberikan cinderamata kepada Kepala Desa Wonoploso, Naning Hartini, S.Pd pada sosialisasi 4 pilar. Pada kesmepatan itu Mbak Estu menekankan pentingnya menjaga kerukunan dan kemandirian perempuan-Warijan-Disway Mojokerto-

Mojokerto, Diswaymojokerto.id – Anggota MPR RI  dari Fraksi PDIP, Sadarestuwati, menegaskan pentingnya kerukunan dan gotong royong. Selain itu juga pentingnya kemandirian perempuan dalam kehidupan bermasyarakat dan mencapai kemajuan bersama.

Hal tersebut disampaikan politisi asal Jombang itu dalam acara sosialisasi 4 Pilar MPR RI di Desa Wonoploso, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto, Kamis 29 Mei 2025. Pada kesempatan itu, Mbak Estu, sapaan akrabnya, mengatakan 4 kebangsaan harus benar-benar dipahami dan diimplementasikan dalam kehidupan berbangsa, bernegara, dan bermasyarakat.

‘’Ini sangat penting agar terbentuk karakter bangsa yang berkepribadian luhur. Pemahaman dengan baik 4 pilar ini sanat menentukan kondisi bangsa kita ke depan,’’ katanya.


Anggota MPR RI, Sadarestuwati menggelar Sosialisasi 4 pilar di Desa Wonopoloso, Kecamatan Gondang. Dia menekankan pentingnya menjaga kerukunan dan kemandirian perempuan -Warijan-Disway Mojokerto-

Lebih jauh lagi Mbak Estu mengajak masyarakat memperkuat pemahaman terhadap 4 pilar kebangsaan. ‘’4 Pilar Kebangsaan ini antara lain Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika,’’ sahutnya.

BACA JUGA:Bakmoy Ayam Kuah Bening yang Sedap, Yuk... Coba Memasak Sendiri !

BACA JUGA:BPR Jatim Dapat Suntikan Modal Rp 500 M, Gubernur Khofifah Targetkan Dividen Rp 150 M

Disebutkan juga, para periode sebelumnya, dia lebih fokus memperjuangkan pada kondisi infrastruktur. ‘’Yakni membangun jalan, jembatan, dan yang lainnya. Tetapi kini saya ingin membangun kemandirian ekonomi,’’ kata alumus Universitas Wijaya Kusuma Surabaya itu.

Karena itu, Mbak Estu menyebutkan pihaknya akan sangat mendukung penuh kalau dalam sosialisasi 4 pilar itu, para peserta yang terdiri dari ibu-ibu itu, ingin membentuk kelompok perempuan berdaya. ‘’Saya sangat mendukung apabila ibu-ibu bisa menopang ekonomi keluarga. Nanti bisa dibantu dari segi pembinaan maupun fasilitas pendukung lainnya,” ujarnya di hadapan peserta yang mayoritas adalah kaum perempuan itu.

Sementara itu Fitrah, dari sekretariat Banggar MPR yang turut hadir bersama Kepala Desa Wonoploso, Naning Hartini, SPd, dan wakil ketua Komisi B DPRD Jombang Ama Siswanto mengapresiasi  kegiatan tersebut. Dia menuturkan, kegiatan sosialisasi 4 pilar yang melibatkan kaum perempuan itu sangat bagus.


Sosialisasi 4 pilar oleh anggota MPR RI, Sadarestuwati, mendapat sambutan antusias dari para peserta yang sebagian besar perempuan. Pada kesempatan itu Mbak Estu, panggilan akrabnya, menekankan pentingnya menjaga kerukunagn dan kemandirian perempuan-Warijan-Disway Mojokerto-

‘’Perempuan sekarang harus diberikan pelatihan untuk kemandirian keluarga. Apalagi dalam situasi ekonomi global seperti saat ini, peran perempuan yang bisa membantu ekonomi keluarga akan sangat berpengaruh pada kondisi keluarga,’’ katanya.

BACA JUGA:Olah Kotoran Kambing Jadi Pupuk Organik, Pemuda Asal Kota Mojokerto Raup Keuntungan Ekonomi

Pada kesempatan itu juga dibuka sesi tanya jawab yang dijawab antusias peserta sosialisasi 4 pilar itu. Para peserta sangat antusias menanyakan berbagai hal, mulai lokasi pelatihan, jenis usaha, dan betrapa kelompok yang harus dibentuk.

Kegiatan diakhiri dengan penyerahan cinderamata dari Mbak Estu kepada Kepala Desa Wonoploso, Naning Hartini, S.Pd. ‘’Kami sampaikan terima kasih banyak atas kehadiran Bu Estu di desa ini. Ini Sebuah kehormatan dan penghargaan bagi warga Wonoploso dan sekitarnya,’’ katanya.

Sumber:

b