Usai Ramadan, Terus Jaga Kondusivitas

 

BULAN Ramadan sudah lewat. Bulan penuh berkah sudah berlalu. Tugas ke depan masih banyak tantangan, yang juga harus dijalani, dihadapi bersama. 

 

Dalam waktu dekat, akan ada peringatan dan acara HUT Kota Mojokerto, ada program rutin Baksos Senin sampai Jumat. Ada pembinaan dan pengentasan kemiskinan, ada program pracangan.

BACA JUGA:Teguhkan Komitmen, Tanamkan Semangat Pengabdian, Sinergi Warga dan Pemerintah

Ada penanganan stunting, ada pelaksanaan pilkada, yang - meskipun tidak serumit pilpres dan pileg - namun tetap harus berjalan aman, lancar. Situasi harus tetap dan terus kondusif.

 

Mengisi Ramadan dengan silaturahmi ke rumah warga. Berkunjung sekaligus menjalankan program Baksos Senin sampai Jumat, jalinan komunikasi lebih dekat bersama warga -Dok Mas Pj Wali Kota Mojokerto for Disway Mojokerto-

BACA JUGA:Jalin Kebersamaan, Jaga Integritas, dan Keterbukaan

Warga jangan sampai terprovokasi informasi yang menjerumuskan. Warga dan semua pihak harus saling menjaga, saling menghormati, saling menghargai. 

BACA JUGA:Memberi Kail, Memancing Ide, Memotivasi Kreativitas

Potensi-potensi gesekan antar warga, antar kelompok, harus diminimalisir. Semua elemen harus terlibat dalam mewujudkan situasi tetap kondusif.

Pengajian bersama KH Anwar Zaid dalam rangka peringatan Nuzulul Quran di Halaman GOr Seni Majapahit. Adem di Bulan Ramadan, ada kejutan dari Warga Kota Mojokerto yang ternyata banyak yang memiliki suara emas-Dok Mas Pj Wali Kota Mojokerto for Disway Mojokerto-

Ramadan kemarin banyak kegiatan yang menunjang kondusivitas. Ada bazaar sembako murah, ada lomba patrol, ada gerakan pangan murah dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan.

Sumber: