JaDI Jatim Lolos Akreditasi Pemantau, Siap Lakukan Pemantauan Pemilu 2024
Temu Nasional Jaringan Demokrasi Indonesia secara nasional-Foto Istimewa-
Surabaya, Mojokerto.disway.id - Jaringan Demokrasi Indonesia (JaDI) Jatim, memastikan diri menjadi pemantau dalam Pemilu 2024, menyusul diterbitkannya sertifikat akreditasi Pemantau Pemilu oleh Bawaslu Jatim, Senin (6/11/2023) malam lalu. Hal itu disampaikan oleh ketua JaDI Jatim, Eko Sasmito Selasa (7/11/2023)
Menurut Eko, sudah saatnya JaDi berkiprah dengan serius menjadi pengawas independent dalam Pemilu 2024 ini. Di setiap kabupaten/ kota di Jatim telah ada pemantau JaDI, sedikitnya satu orang pada satu kab/kota. Bahkan ada yang satu kab kota tiga sampai empat orang. Mereka ini bisa disebut koordinator di kab/kota yang akan bertanggung jawab kepada JaDI Provinsi.
Mantan Ketua KPU Jatim ini meyakinkan kepada semua pihak, jika yang menjadi pemantau JaDI benar-benar independen, tidak menjadi anggota partai politik. ‘’Kita sudah diverifikasi secara administrasi dan keanggotaan oleh Bawaslu Jatim, dan prosesnya cukup detail serta memakan waktu. Kami jamin pemantau kami tidak ada yang berasal dari parpol,’’tandasnya
Eko mengatakan, tahapan Pemilu yang sudah berjalan telah dipantau oleh JaDI. " Di beberapa kabupaten/kota, JaDi sudah melakukan pemantauan tahapan. Secara rinci ada datanya, selain itu juga ada beberapa masukan untuk penyelenggara pemilu, KPU maupun Bawaslu, "ungkap Eko.
Eko juga menyampaikan, pemantau JaDi merupakan para mantan penyelenggara pemilu, baik dari KPU maupun Bawaslu yang sudah tidak menjabat lagi. Artinya, kata Eko semua pemantau JaDI memiliki pengetahuan dan kapasitas yang mumpuni terkait peraturan perundang-undangan, dan aturan main dalam Pemilu.
Eko menjamin semua anggota JaDi memiliki pengetahuan Pemilu yang mumpuni dan tidak ngawur. Ia juga menjelaskan, sangat terbuka untuk melakukan kerjasama dengan penyelenggara dari tingkat desa hingga pusat, dalam penyelenggaraan Pemilu 2024 ini.
Di tingkat pusat JaDI secara resmi sudah terdaftar sebagai pemantau resmi dalam pemilu kali ini, sedangkan di tingkat Provinsi dan kabupaten kota akan segera mengikuti. Eko mengatakan secara umum pihaknya sudah siap menerjunkan personilnya hingga di tingkat desa untuk melakukan pemantauan. " Saya mendapat info malah sudah ada yg siap memantau hingga tingkat desa, dari teman-teman JaDI di daerah, "ungkapnya..
Sumber: