ucapan pelantikan wali kota - bupati  - disway moj

Wali Kota Mojokerto, Ning Ita, Sambut Meet and Greet Film ‘Desa Mati’

Wali Kota Mojokerto, Ning Ita, Sambut Meet and Greet Film ‘Desa Mati’

Wali Kota Mojokerto Hj Ika Puspitasari, S.E ikut menyambut dan memberik dukungan kepada Aira Lubna, siswa SMP TNH Kota Mojokerto dalam Meet and Greet artis film Desa Mati yang juga dibintangi Aira Lubna bersama Kiesha Alvaro, Frislly Herlind, Evan Brenda,-dok Aira for Disway Mojokerto-

 

Mojokerto, Diswaymojokerto.id – Ada kejutan dalam meet and greet artis film ‘Desa Mati’ di Sunrise Mall, Kota Mojokerto, Sabtu, 8 Maret 2025. Betapa tidak, Wali Kota Mojokerto, Hj Ika Puspitasari, S.E, secara mengejutkan, ikut menyambut dan hadir dalam meet and greet semua artis film Desa Mati, Sabtu, 8 Maret 2025.

Para pemain film ‘Desa Mati’ memang hadir di Mojokerto, di Sunrise Mall menjelang pemutaran filmnya di hari ke 3. Semua pemain utama seperti Frislly Herlind, Kiesha Alvaro, Adila Fitri, Shakira Sheldrick, Ehan Brenda, Vicky Diacahya, dan Chiamily yang menyanyikan soundtrack film Desa Mati, hadir dalam acara Meet and Greet di atrium Sunrise Mall Kota Mojokerto.

Meet and Greet artis film ‘Desa Mati’ disambut ratusan penggemar yang antusias ingin bertemu para artis film ‘Desa Mati’, diantaranya para siswa, guru, dan Kepala SMP TNH Kota Mojokerto, Blasius P Purwa Atmaja,M.Pd. Ning Ita, sapaan akrab Wali Kot Mojokerto, juga memberikan sambutan dan apresiasi atas kehadiran para artis dan Aira Lubna, siswa SMP TNH Kota Mojokerto yang menjadi salah satu pemain di film ‘Desa Mati’.


Aira Lubna dan para artis fil Desa Mati saat meet and Grest di atrium Sunrise Mall Kota Mojokerto-dok Aira for Disway Mojokerto-

‘’Bumi Majapahit ini banyak sekali potensi sumber daya manusia. Tidak hanya di bidang akademis, tapi nono akademis  juga ada, salah satunya seni. Dan  Aira Lubna ini  contoh Masyarakat Kota Mojokerto yang memiliki bakat yang luar biasa di non akademis,’’ katanya.

BACA JUGA:Usai Gala Priemere di Jakarta, Aira Boyong Artis ‘Desa Mati’ ke Mojokerto

BACA JUGA:Sistem Zonasi di Kota Mojokerto Diganti dengan Domisili pada Tahun Ajaran 2025/2026

Ning Ita juga menuturkan, hasil yang dicapai Aira saat ini adalah hasil dari sebuah usaha yang diperjuangkan mulai dari usia dini. ‘’Kerja keras akan membuahkan hasil sesuai dengan uapaya kita meraihnya,’’ tuturnya.

Ning Ita juga berharap film yang dibintangi Aira Lubna dan hasil kerja keras semua tim ini bisa meraih kesuksesan. ‘’Semoga film yang dibintangi Aira bisa meraih kesuksesan seperti yang diharapkan,’’ tambahnya.

Dalam Meet and Greet artis fim Desa Mati, juga diberikan sesi tanya jawab serta dimeriahkan dengan games interaktif, kuis berhadiah merchandise eksklusif. Selain itu juga ada kesempatan bagi para penggemar untuk berfoto bersama Aira dan Kiesha Alvaro dan pemain film Desa Mati lainnya, Frislly Herlind, Ehan Brenda, Ardila Fitri.


Tim podcast SMP TNH Kota Mojokerto bersama Kepala SMP TNH, Blasius P Purwa Atmaja, M.Pd, juga siap wawancara dengan artis fil Desa Mati. Wali Kota Mojokerto, Ning Ita, juga berkenan menyambut kedatangan para artis dan memberi dukungan untuk Aira Lubna-andung - disway mojokerto-

Kedatangan para artis film ‘Desa Mati’ juga menjadi perhatian khusus pengajar dan siswa SMP TNH Kota Mojokerto. Tim podcast SMP TNH Mojokerto pun juga langsung minta waktu kepada para artis dan kru film untuk melakukan podcats.

BACA JUGA:Jembatan Pagerluyung Mojokerto Kembali Dibuka untuk Roda Dua Usai Ditutup

BACA JUGA:Wali Kota Mojokerto Konsultasi Ranwal RPJMD Kota Mojokerto Bersama Akademisi

Kepala Sekolah Taruna Nusa Harapan (TNH, Blasius P Purwa Atmaja, M.Pd mengapresiasi prestasi Aira Lubna. ‘’Karena prestasi yang diraih Aira tidak saja mambawa nama sekolah, tapi juga nama Kota Mojokerto,’’ katanya.

Dia menyampaikan rasa terima kasih kepada tim production house film Desa Mati yang sudah ikut memupuk bakat Aira dalam fim Desa Mati. ‘’Kepada production house yang melibatkan Aira dalam Film ini, saya selaku perwakilan dari SMP TNH mengucapkan terima kasih telah memupuk bakat Aira dan menjadi bagian dari Film Desa Mati ini,’’ tuturnya.

Sementara dalam Meet and Greet, Aira menceritakan pengalaman dan peran yang dijalankannya. ‘’Saya sangat senang banget dengan film ini. Bermain dalam film Desa Mati adalah pengalaman yang luar biasa, karena desanya benar-benar mati, tidak ada air, tidak ada listrik, bahkan tidak ada sinyal HP dan internet, di lokasi syuting di pegunungan daerah Gunung Kidul,’’ tuturnya.


Tim kreasi film Desa Mati siap-siap membagikan takjil gratis kepada pengguna jalan di Jalan Benteng Pancasila di depan Sunrise Mall Kota Mojokerto. Pembagian takjil merupakan salah satu rangkaian Meet and Greet artis film Desa Mati yang dihadiri Wali Kota-Andi Rohman - Disway Mojokerto-

Aira merasa beruntung bisa beradu akting dengan aktor-aktor muda berbakat seperti Frislly Herlind, Kiesha Alvaro, Adila Fitri, Shakira Sheldrick, dan Vicky Diacahya. Dia mengatakan, Desa Mati adalah filmnya ketiga dan perannya juga lebih menantang daripada film-filmnya yang sebelumnya.

BACA JUGA:Angkutan Lebaran, KA Sancaka Utara Tingkatkan Layanan dengan Ekonomi New Generation

Kiesha Alvaro pun turut mengungkapkan kegembiraannya bisa menjadi bagian dari pemeran Film Desa Mati, karena ini adalah pertama kalinya dirinya main di film. Keisha yang berperan sebagai Arga dalam fil itu menceritakan sebagian perannya.

‘’Di film Desa Mati saya harus melindung 5 mahasiswa yang terjebak dalam situasi dan suasana yang mencejam dan membahayakan keselamatan mereka,’’ katanya.

Usai Meet and Greet, para artis podcast dengan Tim Specta SMP TNH Kota Mojokerto. Podcats dilakukan di lobby Hotel Ayola Sunrisemall. Sementara sebagian kru fiul Desa Mati membagikan takjil gratis di Jalan Benteng Pancasila.

Sumber:

b